Juan Mata: Strategi Terselubung Mourinho
Oleh: Oki Kurniawan
Sekali-kali kita
ngomongin bola ya. Ada berita hangat nih dari tanah Inggris di jendela transfer
paruh musim 2013/2014. Kabarnya, gelandang Chelsea asal Spanyol yakni Juan Mata
telah resmi dijual ke Manchester United. Manchester United adalah salah satu rival
Chelsea, dan biasanya klub-klub liga Inggris tidak mau menjual pemainnya kepada
sang rival. Apa yang ada di benak Mourinho, sehingga ia rela melepas playmaker-nya ke sang rival?
Saya mencoba menerka,
bahwa melepas Mata ke MU adalah salah satu strategi dari pelatih nyentrik itu,
dalam mencapai title juara Premier League. Mata dijadikan tambahan amunisi bagi
MU untuk dapat mengalahkan atau minimal menahan imbang, pesaing-pesaing Chelsea
dalam merebut gelar juara Liga Inggris, seperti Arsenal, Manchester City,
Liverpool, dan tim lainnya. Hal ini mengingat bahwa di Liga, Chelsea sudah dua
kali bertemu dengan MU dan tidak akan bertemu lagi dalam gelaran Liga Primer.
Ditambah lagi, dalam dua pertemuan tersebut, Chelsea meraih hasil yang positif.
Chelsea tidak perlu khawatir dengan kekuatan baru MU. Selain itu, di Chelsea
sendiri, Mourinho lebih mengandalkan jasa Eden Hazard dan Oscar sebagai
gelandang di skuad utama.
Nampaknya, The Happy One
memahami betul bagaimana cara menjadi pimpinan klasmen. Ada dua cara untuk menjadi yang terbaik atau memiliki nilai
tertinggi dibanding yang lain. Cara pertama yaitu dengan menang, menang, dan menang
terus. Sehingga mendapat poin penuh dalam setiap pertandingan. Cara kedua yaitu
dengan membuat sang rival terdekat, kalah. Sehingga saingan terdekat kehilangan
poinnya. Nampaknya, Mata dijadikan strategi Mourinho untuk cara yang kedua.
Penampilan Chelsea
sendiri cukup apik. Ditambah lagi persaingan yang ketat dengan Arsenal dan
City. Sejauh ini, Arsenal masih bertengger di puncak klasmen dengan 51 poin.
Disusul oleh City dengan 50 poin, dan Chelsea diurutan ketiga dengan 49 poin. Selanjutnya, di posisi 4, 5, dan 6 diduduki oleh Liverpool, Spurs, dan Everton yang masing-masing mengoleksi 43, 43, 42 poin. Sementara United baru mengumpulkan poin 37, terpaut 15 poin dari pimpinan klasmen.
Disamping dengan tetap melanjutkan tren positif dengan
meraih poin penuh di setiap pertandingan, Mourinho juga berkepentingan untuk
mengerem laju kemenangan dari Arsenal maupun Manchester City. Dengan
menambahkan Mata sebagai amunisi baru Manchester United, semoga MU dapat
menahan imbang atau bahkan mampu untuk mengalahkan Arsenal, City, Liverpool,
dan tim lainnya, ketika mereka bersua di Liga Primer Inggris.
Komentar
Posting Komentar